Penggunaan tembaga sebagai bahan baku kerajinan sudah dilakukan sejak lama. Namun meski bahan tembaga melimpah, luasnya penggunaan tembaga masih terbatas. Dalam upaya pemanfaatan tembaga secara luas, Tumang menjadi pusat kerajinan tembaga. Seperti apakah kerajinan tembaga Tumang? Simak selengkapnya berikut ini:
Tumang Sebagai Pusat Kerajinan Tembaga
Tembaga sebagai bahan tambang yang didapatkan di Indonesia memiliki ketersediaan bahan yang melimpah. Dari segi harga bahan baku pun tembaga memberikan harga yang bagus. Namun tembaga tidak membuat kesan mewah dari kerajinan berkurang. Hal ini tentu akan memberikan banyak keuntungan bagi pengrajin kerajinan logam.
Beberapa pengrajin sudah mulai mengalihkan penggunaan bahan baku logam menjadi tembaga. Salah satu pusat kerajinan tembaga skala besar yang dapat ditemui adalah Kampung Kerajinan Tembaga Tumang. Bagi penduduk Boyolali dan sekitarnya, pasti sudah familiar dengan tempat dimana kerajinan tembaga diproduksi massal ini.
Di Kampung Tumang yang terletak di Boyolali Jawa tengah ini, penduduknya banyak yang berprofesi sebagai pengrajin tembaga. Tidak hanya pengrajin, beberapa juga menjalankan bisnis bahan tembaga mentah. Selain itu, di Kampung Tumang, bisa pula ditemukan beberapa warga yang menyediakan jasa pengolahan limbah kerajinan tembaga.
Macam-Macam Kerajinan Tembaga Tumang
Logam tembaga bisa diubah menjadi berbagai macam barang kerajinan. Penggunaan bahan logam tembaga ternyata juga bisa diterapkan untuk berbagai keperluan. Kerajinan seperti ini dapat menambah kesan tertentu di tempat dimana kerajinan tembaga digunakan. Berikut ini, beberapa jenis kerajinan tembaga yang bisa ditemukan di kampung pengrajin Tumang:
1. Hiasan Interior Tembaga
Kerajinan berbahan tembaga pertama yang paling dinikmati adalah berupa hiasan interior. Hiasan ini bisa ditemukan di beberapa rumah, atau bahkan hotel dan apartemen. Penggunaan hiasan ini memberikan kesan artistik yang berbeda dengan bahan logam lainnya. Produk hiasan interior tembaga yang umum ditemukan adalah bingkai cermin/foto dan hiasan dinding.
2. Perabot Tembaga
Kedua, perabot tembaga juga banyak digunakan di rumah atau restoran. Alasannya kebanyakan adalah karena alasan artistik. Perabot tembaga bisa memberikan kesan tempo dulu yang mewah namun sederhana. Biasanya pelanggan membeli perabot berupa alat makan, lampu meja, dan beberapa perabot lainnya.
3. Kubah Masjid
Jika mengunjungi Kampung Tumang, pelanggan akan bisa melihat bahwa produksi besarnya adalah kubah masjid. Banyak bangunan masjid yang mulai beralih menggunakan bahan logam tembaga pada kubahnya. Selain kubah, beberapa masjid menggunakan tembaga pada desain interior langit-langit masjid yang memberikan kesan mewah.
4. Bathtub Tembaga
Kerajinan yang paling menarik dari Kampung Tumang Boyolali adalah Bathtub yang terbuat dari tembaga. Bathtub yang umum ditemukan terbuat dari keramik atau plastik. Namun bathtub yang kali ini terbuat dari tembaga sehingga terlihat unik. Bahkan keunikan ini menarik pelanggan mancanegara untuk melakukan pembelian.
Kelebihan Kerajinan Tembaga Produksi Tumang
Penggunaan tembaga sebagai bahan kerajinan tentu diambil dengan alasan tertentu. Selain ketersediaan bahan logam tembaga yang melimpah, logam tembaga tentu memiliki banyak kelebihan. Hal ini membuat penggunaan tembaga mulai dilihat. Kelebihan dari kerajinan dari logam tembaga dapat dilihat berikut ini:
1. Warna Tidak Mudah Pudar
Dengan kemajuan teknologi, kini sudah tersedia berbagai proses finishing. Begitu pula pada kerajinan dari tembaga. Kerajinan tembaga yang sudah dilakukan finishing dengan baik akan terjaga warnanya. Biasanya kelemahan bahan logam adalah warna yang memudar dan menghitam. Tentu akan menguntungkan jika warna logam tembaga bisa bertahan.
2. Tahan Asam dan Garam
Kelemahan lain dari bahan logam adalah cairan asam dan garam. Logam yang terkena cairan tersebut akan terkikis. Hal tersebut tentunya akan merugikan karena bentuk kerajinan bisa saja berubah. Tembaga merupakan bahan logam yang tahan akan kedua zat tersebut. Pelanggan tak perlu khawatir kerajinan tembaga mengalami perubahan bentuk.
3. Tidak Mudah Hancur
Selanjutnya, logam tembaga dikenal tidak mudah hancur. Hal ini didukung dengan sifat tembaga yang tahan asam dan garam. Selain itu, struktur penyusunan bahan tembaga juga mendukung kerajinan tembaga untuk tidak mudah hancur. Kerajinan dengan bahan tembaga cenderung bisa digunakan dalam jangka waktu yang lama.
4. Bebas Biaya Perawatan
Kerajinan dari logam biasanya membutuhkan perawatan dalam jangka waktu tertentu. Hal ini dikarenakan logam bisa saja mengalami perubahan warna. Dengan semua ketahanan yang dimiliki oleh tembaga, pelanggan akan terbebas dari biaya perawatan. Pelanggan juga tidak perlu repot-repot memikirkan tentang perawatan terhadap barang kerajinan yang dimiliki.
Pengrajin Tembaga Tumang Terbaik
Kekayaan tembaga di Indonesia sangat disayangkan jika tidak dieksplor lebih lanjut. Karena nyatanya, kerajinan dari tembaga memberikan kesan artistik yang luar biasa. Penggunaan bahan tembaga bisa dijadikan alternatif dari bahan logam lainnya. Banyak keuntungan yang bisa didapatkan dari penggunaan tembaga sebagai bahan baku kerajinan.
Tumang sebagai salah satu kampung kerajinan tembaga menjadi salah satu aset negara. Untuk ikut serta menduniakan Kerajinan Tembaga Tumang, kami turut serta dalam penyebarluasan kerajinan tembaga produksi Tumang. Dengan kualitas super dan up to date, kami siap membawa kerajinan tembaga ke tingkat dunia.
Kami adalah penyedia kerajinan tembaga yang berpusat di Tumang, Jawa Tengah. Produksi yang dikerjakan tidak terbatas pada skala. Pelanggan bisa melakukan pemesanan satuan maupun dalam jumlah banyak. Lokasi pelanggan pun tidak menjadi kendala karena pengiriman bisa dilakukan dimanapun tempat pelanggan berada.
Kekayaan Indonesia akan bahan logam tidak dapat dipungkiri. Dengan ketersediaan bahan tembaga yang melimpah, kerajinan tembaga bisa mendunia. Melalui luasnya akses internet, kampung pengrajin seperti Kampung Kerajinan Tembaga Tumang seharusnya bisa dengan mudah mendunia. Nantinya, kerajinan lokal seperti ini akan menjadi kekayaan Indonesia.